Rabu, 23 Januari 2013

SINOPSIS; I AM NOT STUPID TOO, Film yang inspiratif


Anak-anak ibarat kertas putih bersih. Apa yang akan tergores bergantung pada pemilik pena. Jika kita menulis kebaikan dengan penuh cinta dan kasih saying maka kertas akan menjadi indah dan bernilai. Begitu pula dengan anak-anak, jika kita memberi asupan yang baik maka ia akan tumbuh dan berkembang dengan baik pula, baik mental dan fisik.
Film I AM NOT STUPID TOO adalah film bergenre film keluarga yang disutradarai Jack Neo dan dibuat oleh Negara tetangga, SINGAPURA. Film berdurasi dua jam ini sangat menginspirasi. Cocok ditonton untuk seluruh lapisan masyarakat sebagai pelajaran bagaimana cara mendidik anak, bagaimanakah orang tua yang baik, bagaimanakah anak yang baik itu dan masih banyak lagi.
Gilaaaa….. ni film keren abis,,,
Simak ya sinopsisnya,,,, abis itu nonton yah,,,
sinopsis:
Film ini bercerita tentang tiga orang anak yang memiliki hubungan buruk dengan orangtua mereka. Tom Yeo 15 tahun dan JErry Yeo 8 tahun adalah kakak beradik. Mereka tak pernah ada kesempatan untuk berbicara dengan kedua orangtuanya. Ibu mereka bekerja disebuah redaksi majalah terkenal dan ayahnya seorang karyawan di perusahaan gadget ternama. Mereka tak pernah di beri kesempatan untuk mengutarakan pikirannya, setiap hari sebelum sarapan mereka diberi petuah yang bertubi-tubi dan tak diperbolehkan untuk menanggapi ataupun membela diri. Tom pernah menjuarai olimpiade blogger nasional, namun itu sama sekali tak dihargai oleh ibunya yang seorang redaktur majalh best seller. Jerry yang ingin bertanya sesuatu pada ibunya harus menempelkan note di pintu kulkas, dan dijawab ibunya dengan note pula. interaksi dengan ibu mereka hanyalah saat makan dan saat menyuruh mereka belajar,tak peduli apa yang anaknya sedang lakukan. Tom Yeo tumbuh menjadi anak kesepian dan semua isi hatinya ia curahkan di blog.
Sedangkan Jerry Yeo dengan kepolosannya berusaha memahami kondisi keluarganya yang sungguh sulit dimengerti olehnya. Saat ia minta ayahnya membantunya mengerjakan PR, ayahnya malah sibuk menelpon rekan bisnis dengan membicarakan uang.
Teman Tom, Chengcai, bernasib sama, ayahnya seorang mantan pegulat yang menderita cacat di kakinya karena pekerjaannya di masa lalu. Padahal Chengcai sangat menyukai bruce lee dan bela diri, namun ayahnya melarang karena ia tak mau Chengcai bernasib sama seperti dirinya. Namun Chengcai tak bisa mengerti keinginan ayahnya karena Ayahnya selalu mendidiknya dengan pukulan, tamparan, teriakan, dan hujatan. Chengcai tumbuh jadi anak pemberontak dan suka berkelahi hingga ia dikeluarkan dari sekolah.
Chengcai dan Tom YEo adalah teman sekelas, Chengcai sering menolong Tom saat Tom mengalami masalah dengan para preman. Namun kemudian karena merasa kekurangan kasih sayang dan tak pernah mendapatkan ketentraman di rumah, Chengcai dan Tom akhirnya bergabung dengan komplotan para preman.
Jerry Yeo, ia terpilih sebagai lead aktor dalam pementasan drama di sekolahnya dan Bu Guru meminta semua keluarganya datang.,Namun ketika Jerry bertanya adakah orangtuanya memiliki waktu untk menonton pertunjukkan dramanya, mereka tak pernah mempedulikannya. Jerry merasa iri dengan salah satu temannya yang mengundang seluruh anggota keluarganya untuk menonton pertunjukkan padahal temannya itu hanya berperan sebagai bunga. ia pun melakukan berbagai cara untuk dapat menghadirkan kedua orangtuanya dalam drama sekolah. bahkan ia sampai mencuri uang di kantin sekolah untuk membeli satu jam waktu ayahnya  . Orangtua Jerry dipanggil pihak sekolah untuk menindaklanjuti hal tersebut. Pulang kerumah mereka langsung memarahi Jerry dan memukul tangannya dengan penggaris, tak peduli Jerry menangis kesakitan. Sang ibu pun hanya memandanginya.
” mau kamu apa? semua yang kau inginkan selama ini aku belikan,mengapa kau masih saja mencuri?”tanya sang ayah dengan amarah yang memuncak.
“aku..hanya ingin membeli waktu ayah satu jam saja untuk menghadiri pentas dramaku. tapi untuk mencapai 500 dolar, aku harus menunggu sampai tahun depan. Dan saat itu pentas dramaku sudah berakhir.” Kata Jerry sambil menangis.
sang ayah langsung membeku, penggaris di tangannya terjatuh. Sang ibu langsung memeluk Jerry. mereka bertiga bertangisan.
setelah itu ibu dan ayah Jerry pergi ke kamar Tom, mereka melihat tulisan-tulisan Tom di blognya. Ternyata, selama ini Tom merasa sangat kesepian dan tak berharga, ayah dan ibunya tak pernah memperhatikannya. bahkan dia merasa rumah yang ditinggalinya tak lebih dari sebuah tempat dimana ia tidur setiap malam.
saat hari pertama sekolah di SMP aku salah naik mobil,sehingga aku tersesat. Aku menelpon ayah untuk menjemputku,tapi ayah bilang dia sedang sibuk dan tak ada waktu. sampai akhirnya aku baru sampai rumah pada larut malam,dan ibu langsung memarahiku.
ayah dan Ibu Tom menangis membaca semua tulisan Tom di blognya, mereka menyadari kesalahan mereka selama ini. Mereka telah gagal menjadi orangtua.
Ayah Jerry berusaha menelpon Tom,namun tak terjawab,sedangkan ia harus pergi ke kantor untuk presentasi di depan kolega dari luar negeri.
sementara itu TOm dan Chengcai sedang di kejar-kejar massa karena perbuatan mereka yang menjambret kalung , padahal mereka akhirnya merasa bersalah dan bermaksud baik mengembalikan kalung tersebut kepada pemiliknya. Namun mereka malah di kejar-kejar untuk di pukuli.
Tom dikejar-kejar dan akhirnya tertangkap,ia meminta untuk dilepaskan namun orang-orang yang memukulinya tak pedul. Hp Tom terjatuh dan secara tak sengaja tombolnya tertekan menelpon ayahnya. Sang ayah yang sdang bersiap presentasi di hadapan kolega menerima panggilannnya, dan melalui faislitas 3G ia melihat Tom ssedang dipukuli. Ia terkejut dan bergegas pergi, namun atasan ayah Tom menahannya karena ia harus presentasi di hadapan klien yang bernilai miliyaran.namun ayah Tom tak peduli,ia memilih di pecat oleh bosnya karena selama ini ia selalu mengacuhkan anaknya.
sesampainya disana ayah Tom langsung bertanya mengapa Tom mencuri,ternyata Tom ditipu oleh teman premannya dan ia harus mengganti sejumlah uang agar tak dijebloskan ke penjara. tiba-tiba polisi datang , ayah Tom memohon kepada si nenek agar memaafkan Tom yang telah berusaha mencuri kalungnya, bahkan ia bersimpuh di hadapan sang nenek.Ayah Tom meminta biar ia saja yang dimasukkan ke penjara asal jangan anaknya, si nenek menjadi bingung sementara polisi sudah ada didekat mereka.
ketika polisi bertanya , si nenek berkata bahwa tidak terjadi apa-apa. Dia hanya memberikan laporan palsu,karena itu si nenek lah yang akhirnya dibawa oleh polisi.si nenek berkata pada ayah Tom bahwa ia akan baik-baik saja,dan memberi pesan agar Mr.Yeo menjadi ayah yang baik bagi anak-anaknya.
sedangkan di sisi lain, Chengcai berlari menghindari orang-orang yang mengejarnya ke atas jembatan penyebrangan namun ia  tertangkap dan ia pun dipukuli.
tak disangka ayah Chengcaiyang sedang berdiri di pinggir jalan melihatnya, ia segera berlari menolong anaknya. Dia membiarkan dirinya dipukuli asalkan Chengcai selamat, Chengcai menatap nanar ayahnya yangs edan di pukuli. Tiba-tiba ayahnya terjatuh dari atas tangga dan kepalanya terbentur ubin dngan sangat keras. Chengcai terkejut,ia segera tersungkur didepan ayahnya yang bersimbah darah.orang-orang yang tadi mengejar dan memukuli Chengcai berkata bahwa mereka tak bermaksud melakukan hal itu.Chengcai tak menjawab,ia terus memanggil ayahnya yang diam tak bergerak.
ayah Chengcai segera dilarikan ke rumah sakit,Ibu Li tetangga mereka menangis mnangis melihat keadaan ayah Chengcai. ia marahmarah pada Chengcai dan mengungkapkan semua yg dilakukan ayah Chengcai untuk dirinya.
” kau tahu? ayahmu telah memohon pada kepala sekolahmu agar mengijinkanmu kembali sekolah,walaupun tak berhasil. Dia telah berkeliling ke 100 sekolah di Singapura ini untuk mendaftarkanmu,ia memintaku untuk membuat surat permohonan kepada sekolah berbahasa inggris dan dicopy sebanyak 163 karena dia tak bisa berbahasa inggris . Dia hanya ingin kamu belajar dengan keras, itu saja .Dia sangat mencintaimu,hanya saja dia tak tahu bagaimana menunjukkannya padamu.”kata Ibu Li,kemudian ia meninggalkan Chengcai sendirian terpaku.
Chengcai pun kembali ke sekolah dan memohon kepada kepala sekolah  untuk memberinya kesempatan.dia berjanji akan menjadi anak yang baik,namun kepala sekolah tak menggubrisnya.akhirnya Chengcai pulang dengan lunglai.
Chengcai pergi kerumah sakit dan menadapati ayahnya telah siuman, melihat Chengcai mengenakan seragam sekolah ayahnya meras senang. apalagi saat Chengcai berkata bahwa kepala sekolah telah membrinya kesempatan, ayah Chengcai meminta untuk bertemu dengan kepala sekolah untuk mengucapkan terima kasih. TIba-tiba ayah Chengcai tersengal-sengal, Chengcai berteriak memanggil dokter.Chengcai berlari ke sekolah untuk meminta kepala sekolah datang kerumah sakit untuk menemui ayahnya. Namun kepala sekolah memarahinya karena telah nyelonong masuk saat rapat dewan ssekolah.
Chengcai kmbali ke rumah sakit,dokter mengatakan bahwa keadaan ayahnya kritis dan mungkin akan segera meninggal. Chengcai bergegas menemui ayahny, tak disangka kepala sekolah datang bersama gurunya untuk menemui ayah chengcai.kepala sekolah berkata bahwa checngcai sudah diterima kembali di sekolah.tapi ternyata ayah chengcai tahu kalau mereka berbohong.Dia berkata kepada kepala sekolah bahwa kelakuan nakal Chengcai selama ini adalah karena kesalahnnya, dulu ayah Chengcai dibesarkan dalam kekerasan,sehingga ia pun hanya bisa mendidik anaknya dengan kekerasan.terakhir,ia berkata pada Chengcai
” nak,jika kau menyukai bela diri. Jadilah atlit internasional yang menjuarai olimpiade dunia. ayah mencintaimu….” setelah itu ayah Chengcai meninggal.
semenjak itu keadaan menjaid berubah,ayah dan ibu Tom lebih pduli kepada Tom dan adiknya, ibu Tom mengundurkan diri dari perusahaannya. mereka jauh lebih perhatian pada anak-anaknya. Chengcai diterima kembali di sekolah dan ia berlath keras menjadi atlit bela diri sehingga ia berhasil menjadi atlit beladiri internasional. semua demi memenuhi pesan terakhir ayahnya.


Sabtu, 19 Januari 2013

PERGURUAN TINGGI SEBAGAI LAHAN BISNIS?

Saat ini perguruan tinggi di Indonesia sudah menjamur hingga pelosok negeri, baik perguruan tinggi negeri maupun swasta. Semua perguruan tinggi tersebut berharap dapat menjaring mahasiswa sebanyak-banyaknya. Mereka tak segan-segan membuat spanduk hingga baliho yang memamerkan program-program mereka. Semua reklame yang dibuat terlihat menarik, seolah-olah perguruan tinggi tersebut tidak memiliki cacat sedikitpun. Tidak hanya itu, menjelang musim panen, yaitu saat penerimaan mahasiswa baru, banyak peruguran tinggi yang memberikan program segar. Ada dua program yang biasanya ditawarkan oleh sebuah perguruan tinggi. Program tersebut adalah penawaran pemberian jalur khusus masuk perguruan tinggi bagi siswa-siswa berprestasi pada sekolah-sekolah, mulai dari sekolah ternama hingga sekolah yang ecek-ecek. Selain itu, ada juga program jalur khusus bagi para siswa yang tidak lulus dalam tes masuk perguruan tinggi.
Pertama, menjelang Ujian Nasional Sekolah Menengah Atas (SMA), banyak perguruan tinggi yang menyuguhkan program berupa jalur khusus masuk perguruan tinggi tanpa tes bagi siswa-siswa berprestasi. Teknisnya, perguruan tinggi tersebut menyaring calon mahasiswanya berdasarkan nilai raport. Jika mereka memenuhi syarat-syarat yang diberikan oleh perguruan tinggi tersebut, maka mereka berhak masuk ke perguruan tinggi tersebut tanpa tes. Program tersebut terlihat sangat mulia. Siswa berprestasi dapat langsung masuk kedalam sebuah perguruan tinggi tanpa melalui tes, artinya tidak mengeluarkan biaya yang banyak. Namun, jika dilihat lebih teliti, apakah program tersebut gratis? Dan apakah tidak ada embel-embel mencari nama dibalik program tersebut?
Kedua pertanyaan diatas tidaklah mudah untuk dijawab. Pasalnya, untuk mengikuti jalur khusus bagi siswa berprestasi, para siswa yang akan mengikuti program tersebut harus memberikan kontribusi dengan judul biaya registrasi, yang nominalnya telah ditentukan oleh perguruan tinggi tersebut. Padahal tidak semua siswa yang mengikuti program tersebut dapat langsung masuk ke perguruan tinggi yang mereka inginkan, masih ada babak penyisihan. Inilah sebuah kondisi dimana perguruan tinggi dapat dijadikan sebagai lahan bisnis para oknum. Mereka dapat memanfaatkan keadaan menjadi sumber pendapatan dan pengangkat derajat  dengan dalih program yang mulia bagi siswa berprestasi.
Kedua, pemberian jalur khusus bagi siswa yang tidak lulus dalam tes ujian masuk sebuah perguruan tinggi. Program ini sekilas memang sudah terlihat tidak beres. Bagaimana bisa, para siswa yang jelas-jelas tidak lulus dalam tes tetapi masih dapat masuk keperguruan tinggi yang mereka impikan. Hal ini membenarkan peryataan bahwa uang dapat membeli segalanya. Bagi siswa yang mampu, program ini adalah dewa penolong bagi mereka. Walaupun tidak lulus dalam tes, mereka masih bisa menikmati kuliah di perguruan tinggi tersebut. Apakah program ini menguntungkan kedua pihak, baik pihak perguruan tinggi dan siswa yang mengikutinya? Tentu saja program ini menguntungkan bagi kedua pihak tersebut. Namun, apakah program ini adil bagi siswa yang tidak mampu?
Inilah potret kelam perguruan tinggi yang sangat mudah menjadi lahan bisnis bagi para oknum tertentu. Terdengar miris, namun inilah faktanya. Di dalam jenjang pendidikan tinggi, terdapat beberapa kejanggalan-kejanggalan yang terjadi terkait dengan perdagangan pendidikan. Tidak ada pendidikan gratis di Indonesia, apalagi untuk jenjang perguruan tinggi,yang jelas-jelas pemerintah tidak memberikan subsidi. Lawong yang sudah jelas-jelas diberi subsidi saja pada faktanya banyak terjadi pungutan liar.
Tidak heran jika Negara yang kaya akan sumber daya alam ini semakin terperosok mutu pendidikannya. Ketika pendidikan dapat diperjualbelikan, ketika masyarakat dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, maka inilah hasilnya, mutu pendidikan tidak berangsur-angsur membaik. Dunia pendidikan yang seharusnya membangun bangsa, justru membanting dan meremukkan kondisi bangsa yang sudah morat-marit ini.
Itulah wajah pendidikan Perguruan tinggi di Indonesia yang terlihat gagah namun ternyata didalamnya terlihat busuk. Perguruan tinggi yang seharusnya menjadi sarana pencetak generasi yang dapat membangun bangsa justru merusak bangsa. Hal ini tidak dapat dibiarkan, harus ada tindakan baik dari pemerintah dan siswa atau masyarakat yang merupakan korbannya.
Pemerintah harus jeli dalam menilai program-program perguruan tinggi di Indonesia. Misalnya melakukan peninjauan dalam periode tertentu. Dengan adanya peninjauan dari pihak pemerintah, diharapkan seluruh perguruan tinggi akan bermoral dalam membuat sebuah program. Sehingga tidak ada lagi kasus-kasus perdagangan pendidikan yang mengerikan.
Selain pemerintah, para siswa atau masyarakat harus lebih hati-hati dalam memilih suatu program yang terlihat segar namun busuk didalamnya. Bukan suuzhon, tetapi lebih pada waspada, hal ini untuk menghindari terjadinya perdagangan pendidikan yang akan terjadi terus menerus jika siswa atau masyarakat tetap membelinya.
Kita harus bekerja keras untuk menuntaskan masalah ini. Setidaknya, kita memulai dari diri kita sendiri untuk tidak mengonsumsi suguhan-suguhan menarik tapi busuk dari pihak yang yang tidak bertanggung jawab. Tidak hanya itu saja, kita harus menyadari bahwa mutu pendidikan bangsa ini ada ditangan kita. Baik buruknya mutu pendidikan dan pernak-perniknya tergantung pada kita. Jika kita semua menyadarinya, bisa dipastikan tidak aka nada lagi perdagangan pendidikan khususnya pada jenjang perguruan tinggi.
 By: Anne

Minggu, 06 Januari 2013

Hargai Waktumu

detik berganti menit
siang berganti malam

waktu...
kau tak kan pernah kembali

menapaki sejarah tanpa henti

kau tak peduli
siapa yang tidak menghargaimu
siapa yang merendahkanmu

kau terus berlari
dengan semangat yang tak berujung

akupun mengerti
kau tak paham kapan kau hentikan langkahmu
kau sendiri pun tak bisa menghentikannya

kau pun terus berlari
tidak peduli siapa yang tidak menghargaimu

mungkin saat ini kau sangat kecewa pada mereka yang tak menghargaimu
tapi kau harus tau
suatu saat
mereka
yang dulu tidak menghargaimu
yang dulu meremehkanmu

akan tak terhingga kecewanya
mereka pun akan menangis darah

dan kau tak akan memberikan penghargaan setitik pun atas darah mereka...

by: Anne

Sabtu, 29 Desember 2012

berbagi cerita


CERITA TERINDAH
(21 November-05 Desember 2011)

Labaikal laahumma labbaik. Labbaika laa syariika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syariika lak.
Kupenuhi panggilan-Mu ya Allah…
Kupenuhi panggilan-Mu…
Kupenuhi panggilan-Mu…
TIDAK ADA sekutu bagimu…
Kupenuhi panggilan-Mu…
Sungguh segala puji, nikmat dan kekuasaan
Adalah MILIK-MU
TIDAK ADA sekutu BAGI-MU…
****






# Menembus impian
Pergi ke Tanah suci bersama adalah impian kami sejak kami merintis sebuah rumah tangga. Do’a dan ikhtiar untuk menginjakkan sepasang telapak kaki ditanah yang tiada duanya itu, tak pernah luput disetiap nafas kami. Itulah azzam yang selalu menyelimuti relung hati ini selama puluhan tahun.
Akhirnya…
Allah menjawab do’a kami….
Allah memanggil kami untuk singgah di Baitullah…
Tetes air mata terjatuh kala Allah memenuhi janji-Nya…
Sungguh Allah memang tak pernah ingkar untuk mengabulkan permintaan hamba-Nya yang bersungguh-sungguh.
Ya Allah Ya Rabbi….kami datang memenuhi panggilan-Mu…
Ya Allah Ya Rabbi….jadikanlah semua ini sebagai pemupuk iman kami.

#Meninggalkan mereka sejenak hanya untuk menemui-Mu.
Malam itu, pukul 02.00 dini hari, kami berdua sudah sangat siap untuk meninggalkan rumah dan anak-anak kami tercinta. Walau terasa sedikit khawatir untuk meninggalkan mereka, apalagi putri ketiga kami sedang dalam keadaan sakit. Namun mereka pula yang meyakinkan kami bahwa semua akan baik-baik saja. Do’a dan support dari keluarga, sahabat, dan para tetangga terus mengalir tanpa henti. Mereka senantiasa menemani kami hingga matahari meninggalkan peraduannya. Terima kasih yang sangat mendalam untuk keluarga, sahabat dan para tetangga yang telah memberikan do’a dan support pada kami, semoga Allah senantiasa melimpahkan nikmat-Nya kepada saudara-saudara sekalian.


#Dari sepeda ontel hingga Garuda Indonesia
Dulu, saat awal kami berumah tangga, hanya sepeda ontel yang selalu menemani kami berdua. Beberapa kali kami bermimpi naik sebuah pesawat dalam perjalanan haji. Kami tidak menganggap hal tersebut adalah sebuah hal yang lucu, yang bisa dipakai untuk guyonan. Kami menganggap itu adalah mimpi kami berdua. Dan ternyata…mimpi kami menjadi nyata. Garuda Indonesia membawa kami dalam perjalanan yang sangat indah. Pesawat yang biasa mengantarkan ratusan jama’ah haji itu sangat bersih dan nyaman. Beberapa pramugari yang ramah dengan telaten membimbing kami dalam perjalanan, menawarkan makanan dan minuman kepada kami, seolah-olah mereka tidak rela jika kami merasa lapar dan haus. Sungguh mulia jasa para awak Garuda Indonesia, semoga Allah selalu melindungi.

#Atmosfer Kota Terindah
Untuk pertama kalinya, kami berdua menginjakkan kaki ini di tanah yang terlihat gersang, namun sebenarnya menyimpan sejuta keajaiban. Bola mata ini memandang kesetiap inchi kota Jeddah dari Bandara King Abdul Aziz pada sore hari itu. Subhanallah…indah sekali
Biasanya mata kami berdua disuguhi dengan bunga berwarna-warni dan pepohonan yang rindang serta sawah hijau yang membentang. Pemandangan di kota ini sangatlah berbeda. Perbedaan itu membuat kami bertambah yakin bahwa Allah Maha Luar Biasa. Sang Maha ini mampu mengemas berjuta keindahan dalam satu bumi yang tersebar disetiap belahan dunia. Sungguh, raga kami terasa sangat nyaman berada disana.

#Mekkah yang menakjubkan
Pada pagi itu, kami disuguhi pemandangan yang tidak biasa. Saat kami berada dirumah kami, ketika kami membuka pintu dipagi hari, matahari pasti menyapa dari arah timur. Sangat berbeda dengan di Baitullah. Matahari tidak tepat disebelah timur, tetapi lebih condong kearah tenggara, yakni berada antara timur dan selatan.
Di kota inilah kami akan melangsungkan ibadah haji kami. Kami disana melakukan sederetan ibadah seperti thawaf dan sa’i. Setiap hari kami berlalu lalang ke masjidil Haram, sebuah masjid yang luar biasa megah. Desain exterior dan interiornya yang sangat khas timur tengah membuat kami tak henti mengucap subhanallah karena takjub dibuatnya.
#Wukuf di Arafah
Inilah puncak ibadah haji yang harus kami lalui, wukuf di Arafah. Saat wukuf di Arafah, kami serombongan tinggal dalam satu tenda yang luas, bersama-sama memohon dan melantunkan do’a pada Sang Pencipta Maha Karya. Sungguh ibadah kami terasa amat hikmat disana. Merasakan nikmat yang diberikan oleh Allah. Tetes air mata jatuh di pipi semua jamaah. Mengingat dosa-dosa yang pernah diperbuat, mengingat mimpi-mimpi yang ingin dicapai, mengingat keluarga dan sahabat di tanah air. Air mata tak terbendung dalam memohon ampunan-Nya. Ya Allah, terima kasih atas segala nikmat yang kau beri, ampunilah segala dosa-dosa kami, berikanlah kami petunjuk ketika kami kehilangan arah. Ya Allah hanya kepada-Mu kami menyembah, dan hanya kepada-Mu-lah kami memohon pertolongan….
#Lempar Jumrah
Kami melakukan perjalanan dari Mina ke Musdhalifah malam itu. Udara dingin merasuk kedalam tulang rusuk kami. Namun, itu bukanlah hal yang patut dikeluhkan. Kami justru menikmati suasana malam itu. Ditengah dinginnya malam di Musdhalifah, kami mencari batu-batu kecil untuk kegiatan Lempar Jumrah pada tanggal 10 hingga 13  dzulhijjah.
Inilah tempat kami melempar jumrah, Jabal Rahmah. Pembangunan yang terus dilakukan oleh Pemerintah Arab Saudi memudahkan para jamaah untuk melakukan deretan kegiatan ibadah haji. Tahun-tahun sebelumnya, tidak jarang jamaah haji wafat saat berdesakkan dalam ibadah lempar jumrah ini. Sangat berbeda dengan kondisi saat, system berubah, jadwal lemparr jumrah diprogram dan bangunan pun bertambah luas. Luar biasa….
#Bukti Cinta Terindah
Kami menyaksikan bukti cinta Adam dan Hawa, yakni di Jabal Rahmah, ya, sebuah bukit dengan tugu diatasnya. Konon, dahulu Adam terpisah dengan Hawa dari surga turun ke bumi. Setelah mereka saling mencari, akhirnya mereka dipertemukan di Jabal Rahmah, di padang arafah. Kami pun ingin mengikuti jejak mereka, kami ingin nantinya ketika kami terpisah karena kehendak Allah, kami ingin surge menjadi tempat pertemuan kami.
#Pernak-Pernik Mekkah-Madinah
Menurut sebagian jamaah, ibadah haji rasanya tak akan afdhal jika kita tidak jalan-jalan, mengunjungi tempat-tempat bersejarah, dan membeli kenang-kenangan. Yah itulah pendapat beberapa Jamaah. Bagi kami, itu kegiatan hiburan, jika memungkinkan untuk dilakukan ya why not? Namun kami pun tak memaksakan diri.
KBIH Ahmad Dahlan, memang sangat canggih dalam membimbing kami. Mulai dari pembekalan hingga serba-serbinya. Ketika kami disana (Mekkah-Madinah) di ajak jalan-jalan mengunjungi tempat-tempat yang sangat menarik. Mulai tempat penyembelihan unta, laut merah dan masjid quba, buki barisan disana…gunung magnet maksudnya….dan masih banyak lagi…sungguh jalan-jalan yang paling menarik…menikmati pemandangan bersama-sama para sahabat seperjuangan...
Tak lengkap rasanya, jauh-jauh ketanah suci kalau tidak menikmati kulinernya. Namun ya disesuaikan dengan kondisi isi kantong…hehehe… disana kami sempat mampir ke sebuah kedai bakso, Bakso Si Doel namanya. Bakso ini memang milik pengusaha Indonesia yang tinggal disana. Yah…bisa menjadi pelepas rindu pada tanah air…
Bukan hanya itu, kami juga sempat menyicip kurma segar, menikmati padatnya pasar souvenir, dll.
Kami sangat bersyukur diberi kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji disana. karena memang tak sedikit jamaah haji asal Indonesia yang berbaring di balai pengobatan saat beribadah haji.












Perjalanan ini sungguh perjalanan yang teramat indah.
Ya Allah, terima kasih atas kesempatan yang Engkau berikan.
Terima kasih atas panggilan-Mu…
Kami berharap Engkau tak bosan menyilakan kami untuk mampir kembali di Baitullah…
Ya Allah Ya Rabbi…
Jadikanlah kami dan para sahabat kami menjadi haji yang mabrur
Yang bisa menjadi contoh teladan yang baik bagi orang lain
Jadikanlah kami hamba-Mu yang bertaqwa
Yang selalu lapang dada, rendah hati, sabar dan menolong sesama dalam kebaikan
Ya Allah Ya Rabbi…
Ku tunggu panggilan-Mu kembali…
Ku tunggu panggilan-Mu kembali…
Ku tunggu panggilan-Mu kembali…

                                                                                      To be continued…

Jumat, 28 Desember 2012

GO RECYCLING TRASH

            When we go to Jakarta, we will not difficult to find the dump of trashes. It is common scenery in Jakarta. It iscaused by the ignorance of society to keep the environment clean. They do not throw the trash to the trash bin, but to the rivers, side of the streets, and others. They do not also recognize that trash can be recycled. Recycling trash means that the trash is reproduced become new product. It will give some advantages for the government, the society, and the environment.
            First, recycling trash can help the government decrease the unemployment. In Jakarta, there is the trash bank program that was initiated by the Jakarta Environmental Management Agency in cooperation with PT Unilever Indonesia. This program needsmany people to be its member that have duties to collect,process and manage the trash. This program requires the members to separate non-organic and organic trash and campaign it to the society around them. After that, the members recycle the non-organic trash become souvenirs like bags, wallets, frames, and other bric-a-brac, meanwhile, the organic trash is processed into compost. Because of this program can make opportunities for employment, so the society can get job from it and they will not the unemployment anymore.
            Second, recycling trash can give income for the members of trash bank through its products. After the trashes are recycled become souvenirs, the souvenirs will be sold to the market or distributor. Money from trash can be given to chief of trash bank after that the chief give it to the members. The return might not be much, but it could buy some supplies for her family, said Sumini, the member of trash bank at The Jakarta Post. “We never knew before that the trash could be so valuable. It is like money waiting to happen,” said Sariyem, one of locals who contributed to the trash bank program. It is clear that recycling trash make the society get income from the products such as bags, wallets, and other bric-a-brac.
            Third, recycling trash can make Jakarta clean. Based on The Jakarta Post, Jakarta produces around 6,000 tons of garbage a day, 4,500 tons of which is dumped into BantarGebang landfill in Bekasi. Imagine, how dirty Jakarta is, so many people produce trash in a day. If it is ignored, Jakarta will be fulfilled of trashes and cause disasters. Therefore, the government should make the society aware that trash can be recycled and produce money. Therefore, the people will not throw their trash but process it to be valuable products. If the society recognize and do it, Jakarta will be clean from trash.
            Finally, from the explanation above, it is clear that, the recycling trash give some benefits. It helps the government to decrease the employment, give income for the society, and make Jakarta clean. The government should dothe campaign of the recycling trash, in order to the people in Jakarta recognize about it.
by: Anne
(Source: The Jakarta Post, March 3th, 2011)